JAMBI, TIGASISI.NET - DPRD Provinsi Jambi akan mencari solusi konflik lahan yang terjadi antara Kelompok Tani Sejahtera Jaya bersama Bukit Jaya, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto dalam pertemuan bersama dengan perwakilan kelompok tani, Senin (19/6) di ruang kerja Ketua DPRD Provinsi Jambi.
Edi Purwanto pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang konsisten melakukan pendampingan pada masyarakat terkait konflik lahan. Edi Purwanto menyebut bahwa pada Kamis lalu memang dirinya dan anggota lain tidak berada di DPRD Provinsi Jambi karena ada kegiatan dewan sehingga tidak bisa bertemu dengan seluruh masyarakat yang melakukan aksi pada saat itu.
"Kita akan dalami dan kita minta Pak Kades membikin kronologis yang utuh dan akan kita bahas bersama tim di DPRD nanti dan nanti komisi 2 akan kita coba juga minta dudukkan bersama termasuk BPN untuk melihat bagaimana legalitas dari pada perusahaan tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan oleh Edi Purwanto bahwa dalam proses sejauh ini, ada proses penyelesaian di 2018 dan sudah selesai. Tapi menjadi masalah lagi ini, maka kita, Edi Purwanto berharap setiap perusahaan yang sudah terselesaikan ini jangan berulang lagi.
"Intinya kita akan mencari keterangan dan kita akan diskusi bersama, baik dari kelompok tani, kemudian perusahaan, kemudian instansi terkait. Jika legitimasinya benar ya perusahaan clear, tapi ketika mereka salah ya kita duduk berikan punishment," pungkasnya.
Editor: Randika