BATANGHARI, TIGASISI.NET - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra Andi Iwan Darmawan menyebut, kemacetan di Kabupaten Batanghari lebih parah dari kemacetan di Kota Metropolitan.
Hal ini disampaikan Andi usai meninjau ruas jalan lintas Jambi-Sarolangun di Kecamatan Muaratembesi, yang merupakan simpul kemacetan akibat angkutan batu bara.
"Kita lihat sepanjang jalan tadi macetnya luar biasa, ini memang benar kalau macet di Kota Depok kalah sama macet yang ada di sini (Batanghari.red)," ungkap Andi saat acara kunker spesifik di Serambi Rumah Dinas Bupati Batanghari, Kamis (19/01/2022).
Untuk diketahui, agenda kunjungan kerja 10 anggota DPR RI ke Batanghari dalam rangka meninjau kondisi infrastruktur jalan nasional, khususnya persoalan mobilitas angkutan batubatara.
"Saya mengakui baru kali ini saya ketemu jalan poros nasional yang 80 persen jalannya diisi sama truk semua," kata Andi Iwan Darmawan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani yang juga hadir pada kegiatan itu meminta sejimlah solusi untuk menyelesaikan polemik angkutan batubara.
"Pertama kami meminta pelebaran ruas jalan nasional Tembesi - Muarabulian, kemudian peningkatan jalan alternatif Simpang Karmeo - Kilangan Tempino melalui Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2024," ungkap Sani.
Bak gayung bersambut, pernyataan dari mantan Wakil Wali Kota Jambi itu langsung di jawab oleh Ketua Komisi V DPR RI, A. Bakri.
DPR RI Dapil Jambi dari Fraksi Partai Amanat Nasional ini mengatakan, pihaknya di Komisi V akan segera menyurati kementerian PUPR terkait aspirasi masyarakat Jambi ini.
"Kami akan mendalami masalah ini, tentunya apapun yang menjadi aspirasi masyarakat Provinsi maupun Kabupaten/Kota akan kami catat dan menjadi tugas kami semua untuk memperjuangkannya," tegasnya.
Reporter: Juniko